ICHING IV

        (sebuah kontradiksi)

inginnya aku membantai bulan yang setengah bulat tertancap di langit kelabu dengan ejekannya yang begitu angkuh hingga kepak merpati kehilangan nafasnya dan bebatuan terbelah oleh lesatan kayuhan lumba-lumba yang memaksa berenang kendati semilir tak bergerak sama sekali.

ingin kupadamkan semua
apa saja
termasuk kata amin
yang selalu kuucapkan
berulang
dan berirama
dalam kepalaku

Tapi,
aku malah terbantai lebih dulu
hanya oleh senyumanmu
padahal itu hanya tertempel
di langit-langit kamarku

Tateli, 28/Jan-01

Technorati Tags: ,,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar