ICHING III

        (kali ini tentang jarak)

ingin kugapai kau yang tergeletak diujung petikan dawai-dawai yang melatunkan berjuta irama hentakan tanpa henti hingga kutak sanggup menari dalam simfoni yang begitu kemilau menerpa wajahku yang penuh harap dalam egois diri yang membalut dan mengkristal di ujung yang satunya lagi sementara di luar rintik masih enggan beranjak seakan mengiyakan ejekan bulan yang masih tetap setengah bulat persis dulu hingga aku tak mampu bersuara.

atau memang tak ingin ?!

Tateli, 19/Jan-01 (tengah malam)

Technorati Tags: ,,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar